PORTALSURABAYA.COM -Nasib malang dialami Shafana Az Zaira (7), warga gang Kauman IV, Kelurahan Tumenggungan, Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan. Bocah periang itu ditinggal pergi untuk selama-lamanya oleh kedua orang tuanya.
Karena faktor keadaan itulah, membuat Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi terketuk hatinya yang kemudian memberikan santunan dan beasiswa kepada bocah yang masih duduk di bangku kelas 2 Sekolah Dasar (SD) itu.
Bocah malang tersebut akan mendapatkan beasiswa program pendidikan berkualitas dan gratis (Perintis) dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan.
Perlu diketahui, Shafana ditinggal ayahnya Sugeng Supriyanto (34), pada bulan Januari 2021, karena terpapar Covid-19. Sementara sang ibu, Lailatul Mufida (31), yang berprofesi sebagai bidan, lebih dulu meninggal dunia bulan Januari 2020 lalu.
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi mengatakan akan memberikan beasiswa sekolah kepada Shafana dengan program beasiswa pendidikan yang berkualitas dengan gratis (perintis) dari Pemkab.
“Ini masih kita data. Kita akan mengupayakan beasiswa untuk mereka yang yatim dan yatim piatu. Khususnya mereka yang yatim piatu, karena orang tuannya terpapar Covid-19,” ungkap Yuhronur Efendi, Kamis (5/8/2021) saat berkunjung ke rumah Shafana.
Ditanya terkait jumlah anak yang menjadi yatim dan yatim piatu, akibat orang tuanya meninggal dunia karena terpapar Covid-19, Yuhronur Efendi, menjawab masih menunggu data dari setiap Desa yang masih proses perekapan.
“Saat ini belum final datanya, berapa anak yatim dan yatim piatu yang orang tuanya meninggal terpapar Covid-19. Masih proses pendataan di tingkat Desa, nanti akan kami sampaikan datanya jika sudah lengkap,” jelasnya.*
