PORTALSURABAYA.COM – Kabar gembira bagi calon jamaah umroh Indonesia, ijin untuk berangkat umroh sudah ada lampu hijau dari Arabia Saudi. Kementrian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) melakukan pertemuan dengan pihak Duta Besar (Dubes) negara petro dollar itu untuk membahas pelaksanaan ibadah umroh jamaah indonesia dimasa pandemi Covid-19 ini.
Angin segar tentang ibadah umroh ini, mendapat tanggapan dari Kepala Kemenag Gresik, Markus mengatakan menyambut baik kabar tersebut, tapi pihaknya masih menunggu keputusan dari Kemenag RI untuk pelaksanaan umroh di masa pandemi Covid-19.
“Iya kemarin ada dari Kementerian agama RI sudah melakukan pertemuan dengan Dubes tentang ibadah umroh. Tentunya, kabar ini sangat baik untuk kita semua yang akan melakukan ibadah umroh,” jelas Markus.
Selanjutnya, jelas Markus untuk saat ini masih menunggu pernyataan dari Kementerian Luar negeri untuk pelaksanaan umroh di masa pandemi Covid-19, pelaksanaannya seperti apa nantinya.
“Ya, mudah – mudahan ini kabar baik, ini sangat kita tunggu sehingga umroh bisa terselenggara. Kabar gembira juga buat umat islam di Kabupaten Gresik dan khususnya di Indonesia bisa melaksanakan ibadah umrah,”ucapnya.
Markus menambahkan jika Kemenag Gresik untuk pelaksanaan umroh, kemenag hanya sebagai pihak yang hanya merekomendasi pembuatan paspor. Untuk teknis pelaksanaan dan berapa serta jumlah jamaah umrah ada di pihak travel umroh.
“Di sini pihak Kemenag Gresik hanya membuat rekomendasi pembuatan paspor saja. Teknis dan jumlah jamaah umroh ada di pihak travel,” terangnya.
Dilain sisi, Direktur PT. Mutiara Express Indonusantara selaku agen travel perjalanan haji dan umroh Gresik, Abdullah Syafi’i mengatakan, bahwa merespon positif tentang informasi dari Kemenag atas dibukanya kembali untuk ibadah umroh bagi jemaah umroh di Indonesia ke tanah suci.
“Kami bersyukur tentang ibadah umroh yang akan dibuka kembali oleh pemerintah Arab Saudi. Dan berharap selain ada penambahan kuota umroh untuk jamaah dari Indonesia,”jelasnya.
Ia menyebut, di travelnya, saat ini sudah ada 180 jamaah umroh yang menunggu berangkat ketanah suci.
“Ditempat kami, ada 180 jamaah umroh dan Kami berharap untuk ibadah umroh bisa dilaksanakan segera mungkin, diberangkatkan dalam tahun ini,” ungkap Syafi’i.*
