simple hit counter
Pantura

Prokes Ketat, Gresik Berlakukan PTM TK, SD dan SMP

×

Prokes Ketat, Gresik Berlakukan PTM TK, SD dan SMP

Sebarkan artikel ini
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani bersama Plt Kadispendik S. Hariyanto dan para guru Upt SD Negeri 6 Gresik saat melihat proses PTM, Selasa (31/8/2021).
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani bersama Plt Kadispendik S. Hariyanto dan para guru Upt SD Negeri 6 Gresik saat melihat proses PTM, Selasa (31/8/2021).

PORTALSURABAYA.COM – Akhirnya Kabupaten Gresik mulai memberlakukan sekolah tatap muka. Beberapa sekolah mulai TK, SD dan SMP sudah melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) mulai hari ini, Selasa (31/9/2021) meskipun hanya 50 persen dari kapasitas siswa.

Misalnya seperti di sekolah Upt SD Negeri 6 Gresik pemberlakukan PTM, dari enam kelas PTM hanya memberlakukan pembatasan 50 persen dari kapasitas siswa yakni tiga kelas 2, 4, dan 6 SD dilakukan PTM. Sementara kelas 1, 3, dan 5 di berlakukan secara daring atau Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

Kepala Sekolah Upt SD Negeri 6 Gresik Hamsiyah mengatakan hari ini PTM di berlakukan untuk tiga kelas, mulai dari kelas 2, kelas 4 dan kelas 6. Selebihnya belajar secara daring kelas 1, kelas 3 dan kelas 5.

“Sementara hanya tiga kelas saja PTM, tiga kelas lainnya secara daring,” ungkapnya.

Dengan pembagian ini, sekolah yang memiliki siswa sekitar 500 ini, ada sekitar 250 siswa yang melakukan PTM secara bergantian.

“Di kelas pun ada pembagian ruangan, karena setiap kelas ada yang A, B, dan C,” ujarnya.

Pantauan di Lapangan, para siswa melakukan protokol kesehatan dengan mencuci tangan, memakai masker dan tes suhu. Semua dilakukan saat siswa hendak masuk ke wilayah sekolah.

Bagaiamana dengan jam belajar siswa? Hamsiyah mengatakan, pihaknya telah menghimbau kepada wali siswa untuk memberikan bekal makanan untuk siswa yang melakukan PTM. Karena dalam PTM ini tidak ada jam istirahat.

“Alhamdulillah tadi bawa bekal semua, untuk kelas 1 sampai 3 PTM dilakukan selama dua jam mulai pukul 07.00 WIB sampai pukul 09.00 WIB, dan untuk kelas 4 sampai 6 tiga jam mulai pukul 07.00 WIB sampai 10.00 WIB,” jelasnya.

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani langsung melihat proses PTM di Upt SDN Negeri 6 Gresik. Bupati menyarankan kepada pihak sekolah untuk melakukan evaluasi setiap minggu.

“Para guru harus sudah vaksin semua dan bila perlu evaluasi mingguan. Sekalian nanti para guru dilakukan swab antigen. Jika nanti ada terindikasi positif jangan mengajar dulu,” ucap Gus Yani.

Tidak hanya itu, orang nomor satu di Kabupaten Gresik ini berusaha selama pelaksanaan PTM akan mempercepat vaksinasi di Kabupaten Gresik. Juga secara serentak wilayah Aglomerasi Surabaya Raya (Gresik, Surabaya dan Sidoarjo).

“Saya akan berusaha sekuat tenaga untuk mempercepat vaksinasi selama PTM. Juga segera ada vaksinasi untuk pelajar,” ungkap Gus Yani.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di GoogleNews PUB

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *