PORTALSURABAYA.COM – Bulan Agustus ini, korban meninggal akibat Covid-19 mengalami penurunan, berbeda dengan bulan Juni dan Juli lalu. Pun demikian dengan pesanan peti jenasah untuk korban virus ini.
Di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina Gresik permintaan peti jenasah dalam sehari hanya sekitar 3 sampai 4 peti.
Kepala Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal (IKFM) RSUD Ibnu Sina Gresik, Abdul Djadi mengatakan pada bulan Juni dan Juli bisa sekitar 15 hingga 25 peti jenasah, berbeda dengan bulan Agustus ini hanya 3 sampai 4 peti.
“Sekitar Juni sampai akhir Juli permintaan melonjak sehari bisa sampai 15 sampai 25 peti jenasah. Namun dalam dua minggu terakhir ini sudah menurun, perhari kira – kira 3 sampai 4 peti jenasah,” katanya, Selasa (10/8/2021).
Untuk hari ini, lanjut Djadi karena pandemi melandai juga angka penurunan pasien Covid-19 di Gresik, permintaan hanya ada 3 peti.
“Alhamdulillah hari ini ada 3 pasien Covid-19 yaitu 2 pasien Covid-19 dan 1 pasien biasa,” terangnya.
Lebih lanjut, Djadi menjelaskan peti jenasah untuk korban Covid-19 ini memesan dari perusahaan pengerajin peti jenasah CV. Sisi Jati Bening yang beralamat di Dusun Hulaan, Kecamatan Menganti Gresik.
“Untuk peti jenasah dikirim dari CV. Sisi Jati Bening secara bertahap dan sekali pengiriman biasanya 10 peti jenasah. Dan itu tergantung permintaan dari sini (RSUD),” jelas Djadi.
Pria yang sudah satu tahun bekerja di ruangan jenasah RSUD Ibnu Sina Gresik ini menuturkan ketersediaan peti jenasah di RSUD Ibnu Sina Gresik relatif aman dan mencukupi. Disamping tren kematian pasien Covid-19 sudah menurun.
“Kami berharap pasien Covid-19 cepat sembuh dan tidak ada lagi pandemi Covid-19 di Kabupaten Gresik khususnya di Indonesia,” ungkapnya.*
