simple hit counter
ArekJawa Timur

Hari Lingkungan Hidup Se-Dunia, 4 Desa – 6 Sekolah di Gresik Raih Penghargaan

×

Hari Lingkungan Hidup Se-Dunia, 4 Desa – 6 Sekolah di Gresik Raih Penghargaan

Sebarkan artikel ini
WhatsApp Image 2022 09 12 at 23.31.15 - Hari Lingkungan Hidup Se-Dunia, 4 Desa - 6 Sekolah di Gresik Raih Penghargaan
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menemui stand warga Gresik yang ada di acara peringatan Hari Lingkungan Hidup Se-Dunia Jatim Enviroment & Exhibition Forum 2022 di gedung JX International Surabaya, Senin (12/9/2022). / (Foto: Humas Pemkab Gresik)

PORTALSURABAYA.COM – Sebanyak 4 Desa/Kelurahan di Gresik sabet penghargaan sebagai Desa/Kelurahan Bersih dan Lestari (Berseri) dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. 4 desa/kelurahan tersebut di antaranya Desa Banjarsari, Kecamatan Cerme, Desa Prupuh, Kecamatan Panceng, Kelurahan Sidokumpul, Kecamatan Gresik, dan Desa Balongpanggang, Kecamatan Balongpanggang.

Penghargaan tersebut diberikan saat saat perhelatan Jatim Enviroment & Exhibition Forum 2022, yang bertempat di gedung JX International Surabaya, Senin (12/9/2022).

Tak mau kalah, 6 sekolah dari Kabupaten Gresik juga raih penghargaan dari Pemprov Jatim. Di antaranya dari UPT SDN 303 Gresik, MI Ihyaul Ulum Canga’an Ujungpangkah, MI Miftahul Ulum Sidowungu, MIN 1 Gresik / MIN Kedamean, UPT SMP 14 Gresik / SMPN 1 Benjeng, dan MTS Umar Mas’ud. Ke-6 sekolah tersebut raih penghargaan sebagai sekolah adiwiyata di Jawa Timur.

Acara tersebut digelar oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Lingkungan Hidup dalam rangka peringatan Hari Lingkungan Hidup Se-Dunia kali ini. Harapannya dengan diadakan acara seperti ini dapat menjadi dorongan dalam menjaga lingkungan sekitar.

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani yang hadir saat itu, memberikan apresiasi pada mereka. Ia berharap kedepannya dapat terus mempertahankan prestasi yang telah dicapai.

Baca Juga: Akibat Batasan Usia, Ribuan Warga Gresik Pilih Berangkat Umrah

Disamping itu, Gus Yani juga menandatangani perjanjian MoU penanganan sampah regional dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama beberapa Bupati dan Walikota di kawasan Gerbang Kertosusilo dan Kediri Raya.

Di antaranya yaitu Bupati Sidoarjo, Bupati Lamongan, Bupati Mojokerto, Walikota Mojokerto, Bupati Kediri, dan Walikota Kediri.

Dalam acara yang sama, lebih dari 20 stan dari berbagai macam kota, perusahaan, dan universitas di Jawa Timur unjuk gigi dalam memamerkan inovasi-inovasi mereka sebagai upaya penyelamatan iklim dan lingkungan, terutama dalam penanggulangan sampah.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan atensi lebih dalam acara lingkungan hidup kali ini. Menurutnya, salah satu cara dalam mengatasi dampak negatif limbah di dunia ini adalah lewat pengendalian sampah.

“Karena kalau ngurusi sampah harus turun langsung on the spot, itu merupakan salah satu tugas kita hari ini untuk menyembuhkan dunia” ucapnya.

Dalam upayanya mengendalikan sampah, Gubernur Khofifah pastikan untuk menggerakkan semua lini yang ada di Pemprov Jatim. Karena menurutnya sampah merupakan urgensi yang harus ditangani bersama-sama.

“Kami akan melakukan percepatan dalam menangani sampah, mulai dari pemerintah sampai dengan masyarakat akan kita libatkan” tegasnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di GoogleNews PUB

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *