simple hit counter
More

Partai Nasdem Gelar Program Vaksinasi: 25 Ribu Dosis Khusus Pesantren di Jatim

×

Partai Nasdem Gelar Program Vaksinasi: 25 Ribu Dosis Khusus Pesantren di Jatim

Sebarkan artikel ini
SELAMATKAN GENERASI BANGSA: DPW Partai Nasdem Jatim menggelar vaksinasi khusus pondok pesantren. Sebagai awalan, vaksinasi digelar di Ponpes Zainul Hasan Genggong, Kabupaten Probolinggo Foto/IST/Portalsurabaya.com.
SELAMATKAN GENERASI BANGSA: DPW Partai Nasdem Jatim menggelar vaksinasi khusus pondok pesantren. Sebagai awalan, vaksinasi digelar di Ponpes Zainul Hasan Genggong, Kabupaten Probolinggo Foto/IST/Portalsurabaya.com.

PORTALSURABAYA.COMDPW Partai Nasdem Jatim turut menggelar vaksinasi untuk membantu pemerintah menekan angka penyebaran Covid-19, dan sasarannya adalah lingkungan pondok pesantren (Ponpes) yang tersebar di 10 daerah di Jatim.

Sebagai awalan, DPW Nasdem Jatim menggeber kegiatan vaksinasinya di Ponpes Zainul Hasan Genggong, Kabupaten Probolinggo yang merupakan salah satu lembaga pendidikan agama tertua.

Kemudian Yayasan Ponpes Nidho Muddin di Sidoarjo, berlanjut ke Ponpes Al Azhar Badean Rogojampi, Banyuwangi pada 25 Agustus, di Yayasan Ponpes Sabilul Ulum Sidoarjo pada 26 Agustus, serta beberapa pesantren lainnya di Jatim.

Menurut Ketua Gugus Tugas Vaksinasi DPW Partai Nasdem Jatim, Suhandoyo, program pemberian vaksin khusus Ponpes di Jatim yang digeber partai besutan Surya Paloh itu, disebar di 10 kabupaten/kota dengan target 25 ribu dosis.

Kenapa dipilih Ponpes? Suhandoyo menyebut, alasannya adalah, salah satunya sebagai upaya untuk menyelamatkan generasi muda dari penyebaran virus corona yang begitu membahayakan.

“Nasdem Jatim ingin membantu dengan menggelar vaksinasi di pondok pesantren ini, agar bangsa Indonesia tidak kehilangan generasi yang sehat,” tegas Suhandoyo melalui keterangan persnya, Sabtu (21/8/2021).

Baca Juga: Ogah Cuma Kerja Politik Saja, Nasdem Bantu Ambulans Khusus Covid-19

Sekarang kita lihat, lanjutnya, berapa banyak jumlah anak-anak atau generasi muda yang menempuh pendidikan di pesantren. “Banyangkan kalau seandainya mereka banyak yang sakit. Tentu kita semua tidak mengharapkan itu terjadi,” sambung Suhandoyo.

Lebih lanjut Suhandoyo menelaskan, pada lingkungan Ponpes, sebagian besar adalah usia anak-anak hingga remaja. Hal ini bertepatan dengan rekomendasi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang telah menerbitkan dosis vaksin untuk anak usia 12 tahun hingga 17 tahun.

SPANDUK NASDEM JATIM: “Saya Sudah Divaksin”. Foto/IST/Portalsurabaya.com
SPANDUK NASDEM JATIM: “Saya Sudah Divaksin”. Foto/IST/Portalsurabaya.com

“Jadi, vaksinasi yang kita gelar di pondok pesantren ini, untuk anak usia 12 hingga 17 tahun,” ucap Suhandoyo.

Sementara Ketua DPP Partai Nasdem Bidang Agama dan Masyarakat Adat, Hasan Aminuddin mengaku, sangat mengapreasiasi apa yang dilakukan partainya di Jatim dengan membuat gerakan vaksinasi di Ponpes.

Baca Juga: Legislator Nasdem Gresik Rintis Kampung Durian di Pulau Bawean

Sebab, kata Hasan, Ponpes merupakan satu-satunya tempat proses belajar mengajar yang saat ini sudah melakukan pembelajaran tatap muka. “Dengan vaksinasi ini kita berharap agar proses pembelajaran langsung ini bisa berjalan aman dari pandemi,” katanya.

“Ya paling tidak, bisa meyakinkan bahwa yang terlibat di situ seperti ustadzah, ustadznya, santri dan santriwatinya semua sehat, dan belajarnya tidak terganggu bayangan-bayangan penyebaran virus corona ini,” tandas Hasan.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di GoogleNews PUB

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *