simple hit counter
Persebaya Kita

Wahyu Kenzo, Arek Kertajaya Pemenang Lelang Jersey Persebaya Senilai Rp 130 juta

×

Wahyu Kenzo, Arek Kertajaya Pemenang Lelang Jersey Persebaya Senilai Rp 130 juta

Sebarkan artikel ini
IMG 20210807 091722 01 - Wahyu Kenzo, Arek Kertajaya Pemenang Lelang Jersey Persebaya Senilai Rp 130 juta
Wahyu Kenzao (kiri) dan Mat Halil saat penyerahan lelang jersey Persebaya di Warkop Pitulikur, Jum'at (6/8/2021) malam. Foto: Joko Kristiono

PORTALSURABAYA.COM – Jersey Persebaya musim 2011 berwarna kuning yang dilelang akhirnya diserahterimakan kepada Wahyu Kenzo, pemenang lelang Jersey untuk mendukung aksi ‘Bonek untuk Rakyat’ di Warkop Pitulikur, Jumat (6/8/2021) malam.

Penyerahan jersey seharga Rp 130 juta tersebut sangat istimewa karena juga dihadiri oleh Azrul Ananda, Presiden Persebaya dan Mat Halil, pemilik jersey legenda Persebaya.

Lelang untuk mendukung aksi ‘Bonek untuk Rakyat’ ini sudah dilaksanakan sejak 2 hingga 5 Agustus 2021 di akun instagram Green Nord 27 sebagai akun official Bonek Tribun Utara.

Azrul Ananda datang ke tempat mengaku hanya sebagai saksi kegiatan positif ini. Jadi tidak banyak hal yang disampaikannya.

“Terimakasih kepada Bonek yang terus melakukan kegiatan positif dan Mas Wahyu yang sangat mendukung kegiatan ini. Sekali lagi terimakasih,” kata Azrul.

Wahyu Kenzo yang saat ini bertempat tinggal di Jakarta adalah Arek Kertajaya Surabaya. Mengetahui informasi lelang dari Tomli Wafa, seorang pengusaha di Surabaya yang tadi malam ikut hadir menemaninya.

“Saya memang dari awal sudah menghubungi Mas Tom, saya bilang mau ikut tapi mau lihat bidding terakhirnya gimana,” tandas Wahyu menceritakan awal mula ikut lelang.

Sebelumnya, Wahyu juga sudah mendapatkan sedikit cerita tentang kegiatan BDRT(Bonek Disaster Rescue Team), sebuah unit kemanusiaan dari Green Nord yang memang sudah banyak kegiatannya di seluruh Indonesia.

Keyakinan untuk tetap ikut lelang juga melihat pada hari terakhir sudah menembus angka 110 juta yang sudah ditawar oleh Tomli Wafa.

“Saya yakin hasilnya akan luar biasa. Mas Tom bercerita kepada saya tentang BDRT, bagaimana langkah-langkahnya, sepak terjangnya. Saya sangat suka Persebaya, yang suka Boneknya tapi saya bukan Bonek di tribun. Saya asli Surabaya jadi ada darah Boneknya, itu yang menurut saya luar biasa,” tegasnya.

Wahyu juga sedikit mengatakan bahwa istilah Bonek bukan hanya tentang suporter tetapi ada hal yang lebih luas dan menarik.

“Istilah Bonek itu banyak arti, salah satunya berani, entah berani di manapun, berani untuk melakukan sesuatu, berani untuk melakukan perubahan, menurut saya luar biasa,” terangnya.

Sebelumnya, Husein Ghozali perwakilan Green Nord dan Bojes dari BDRT sedikit memaparkan mengapa melakukan lelang dan apa saja yang akan dilakukan selepas lelang tersebut.

Sementara Mat Halil selaku pemilik jersey kembali menegaskan bahwa untuk membantu Bonek dan Persebaya dia akan melakukan apapun yang bisa dilakukannya.

“Ini jersey warna kuning bersejarah walaupun belum pernah dipakai. Ini jersey perjuangan,” ungkap Mat Halil.”***

Cek Berita dan Artikel yang lain di GoogleNews PUB

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *