simple hit counter
Sepakbola

Hal ini Penyebab Gresik United Raih Satu Poin Kontra Persikab Bandung

×

Hal ini Penyebab Gresik United Raih Satu Poin Kontra Persikab Bandung

Sebarkan artikel ini
WhatsApp Image 2022 09 11 at 01.49.06 - Hal ini Penyebab Gresik United Raih Satu Poin Kontra Persikab Bandung
Pelatih Gresik United, Khusairi saat jumpa media usai laga kontra Persikab Bandung di stadion Joko Samudro, Sabtu (10/9/2022)./ (Foto:Bram/portalsurabaya.com)

PORTALSURABAYA.COMGresik United membuang kesempatan meraih kemenangan ketika bertanding kontra Persikab Bandung pada laga lanjutan Liga 2 grup B di stadion Gelora Joko Samudro, Sabtu (10/9/2022). Stamina pemain yang kedodoran, yang baru promosi ke kompetisi Liga 2 ini harus puas bermain imbang tanpa gol.

Usai pertandingan, pelatih Gresik United Khusairi mengatakan pada babak pertama peluang sangat banyak diciptakan pemain, namun momen yang krusial untuk cetak gol itu tidak bisa di selesaikan dengan baik.

“Di pertandingan babak pertama, kami yakin menang, kami menguasai laga, peluang juga ada banyak. Tapi momen itu tidak bisa dimanfaatkan dengan baik pemain. Di babak kedua fisik tim kami mulai kedodoran,” katanya usai laga.

Kemudian di sepuluh menit menjelang laga berakhir, Ia sengaja membuat beberapa pergantian pemain depan dan belakang, tujuannya untuk bisa membuka skor dan sekaligus menjaga keseimbangan pertahanan.

Baca Juga: Dikandang Sendiri, Gresik United Ditahan Imbang Persikab Bandung

“Saya gunakan pergantian pemain depan agar lebih agresif dan bisa membuat gol. Juga mengganti pemain belakang untuk menjaga pertahanan agar tidak kebobolan, agar lebih seimbang,” ungkap Khusairi.

Pada babak kedua lanjut Khusairi, bukan pada chmistry antar pemain yang kurang terbangun tapi lebih pada stamina pemain kedodoran membuat kosentrasi pemain menurun, sehingga berdampak pada semua lini yang tidak bisa bekerja dengan baik, termasuk lini depan dan lini belakang.

“Khusus babak kedua terlihat sekali, kosentrasi menurun berarti stamina menurun. seperti kesalahan di lini belakang seharusnya tidak boleh terjadi, lini depan juga begitu. Jadi stamina kedodoran, chemistri tidak lagi berjalan dengan normal, artinya pemain sering melakukan kesalahan mendasar,” ungkapnya.

Meski begitu, pelatih asal Sidayu ini akan berusaha memperbaiki kekurangan-kekurangan yang terjadi pada pertandingan tadi, terutama melakukan perbaikan di stamina pemain untuk laga berikutnya.

“Ya, kami akan perbaiki kekurangan di pertandingan tadi, terutama fisik pemain agar pada laga berikutnya bisa stabil,” jelas Khusairi.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di GoogleNews PUB

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *